Kamis, 01 Oktober 2015

EKSPOR-IMPOR : Pengertian, Manfaat, dan Hal-hal yang Harus Diperhatikan

BELAJAR ASYIK MATERI EKSPOR-IMPOR

Sumber foto : google

Di sekolah ....

Maya : “Hai Git ! Lagi apa?"

Gita   : “Hai Maya, lagi belajar IPS nih”.

Maya : “ Oh ya Git, masih ingat ngga materi IPS tentang ekspor dan impor?”

Gita    : “Masih dong, kenapa May?”

Maya : “Aku belum paham mengapa antarnegara melakukan kegiatan ekspor-impor. Kamu tau nggak?”

Gita : “Hehee.... kebetulan aku baru baca tadi, May”. Kegiatan ekspor dan impor itu perdagangan antar negara yang muncul karena tiap negara tidak mampu menghasilkan sendiri semua barang kebutuhannya. Oleh karena itu sebagian kebutuhan harus dipenuhi negara lain”

Maya : “Ekspor itu artinya menjual barang atau jasa keluar negeri, dan orang yang melakukan kegiatan ekspor dinamakan eksportir. kan ya?

Gita : “Benar sekali, May. Kalau impor tau nggak?”

Maya : “Hehe….aku lupa. Emang impor apa ya?”

Gita : “Ya kebalikannya kalau ekspor itu menjual, impor adalah membeli barang atau jasa dari luar negeri. Orang atau pihak yang melakukan kegiatan impor dinamakan importir.”

Maya : “Apa saja sih yang harus dilakukan dalam kegiatan ekspor dan impor? Apakah seperti berdagang di pasar?”

Gita : “Oh, tentu tidak semudah itu. Dalam kegiatan ekspor harus memperhatikan yang berkaitan dengan hal berikut: Pertama, modal merupakan biaya pengadaan bahan baku, biaya pengolahan bahan baku menjadi barang jadi, dan biaya pengangkutan. Kedua, barang yang diekspor harus berkualitas. Ketiga, peluang pasar. Dan keempat peraturan adalah ketentuan-ketentuan penting yang harus diperhatikan eksportir, baik peraturan di negara kita maupun di negara tujuan ekspor.” 

Maya : “Wah harus begitu ya, apakah kegiatan impor juga harus memperhatikan keempat hal di atas?”

Gita : “Untuk impor yang penting untuk diperhatikan adalah kualitas barang, serta peraturan yang berlaku. Dan yang lebih penting lagi, barang yang diimpor tidak boleh merugikan negara. Makanya importir tidak dibenarkan mengimpor barang-barang yang sudah diproduksi di dalam negeri.”

Maya : “Wah kamu pintar ya May, bisa tahu banyak begitu.”

Gita : “Hehe… tidak juga, itu cuma kebetulan aku sudah baca buku tentang itu. Eh, kamu mau tahu nggak apa saja yang diekspor dan diimpor bangsa kita?”

Maya : “Loh barusan aku mau tanya soal itu. Kamu bisa baca pikiran orang ya? Kemarin aku dengar dari berita bahwa Indonesia banyak melakukan ekspor. Apa sih yang diekspor negara Indonesia?” 

Gita : “Iya, bangsa kita banyak mengekspor barang dan jasa. Ekspor jasa dapat berupa pengiriman tenaga kerja. Kalau barang atau komoditas ekspor Indonesia ada barang migas dan ada barang non migas.”

Maya : “Apa itu barang migas dan nonmigas?

Gita : “Migas singkatan minyak dan gas. Migas adalah barang-barang tambang berupa minyak bumi dan gas alam. Sedangkan nonmigas adalah barang-barang yang bukan minyak dan gas bumi, misalnya hasil industri, hasil pertanian, hasil perkebunan, hasil hutan, serta hasil pertambangan seperti emas, tembaga, perak, aspal, alumunium, dan nikel” Untuk lebih jelas lihat ni bukuku!”

Maya : “Oh yaya aku ingat, kemarin aku nonton berita yang katanya negara Indonesia belum mampu untuk mengolah minyak mentah menjadi minyak siap pakai untuk keperluan bahan bakar karena belum memiliki teknologi dan alatnya, sehingga Indonesia harus mengimpornya dari negara lain. Yahhhh, otomatis harganya menjadi lebih mahal kan ya?”

Gita : “Hu’um, benar sekali kamu May. Meskipun negara kita memiliki tambang minyak bumi, kita hanya mampu mengekspor minyak mentah, sedangkan minyak bumi yang sudah diolah dan siap pakai seperti bensin, solar, kerosin, avtur, dan lain-lain, negara diimpor oleh negara lain.”

Maya : “Wah…. miris ya.”

Gita : “iyyya, miriiiiissssssss sekali. 

Maya : “Oia, kalo kerja sama bilateral, regional, dan multilateral itu apa bedanya?”

Gita : “Bilateral = kerja sama yang dilakukan dua negara dalam pertukaran barang dan jasa, Regional = kerja sama yang dilakukan oleh dua negara atau lebih yang berada dalam satu kawasan atau wilayah tertentu. Multilateral = kerja sama yang dilakukan oleh lebih dari dua orang yang dilakukan dari seluruh dunia.

Eh kamu tahu nggak manfaat dari ekspor dan impor, May?” 

Maya : “Tau donk. Kalau manfaat dari ekspor adalah : Pertama, menambahkan pemasukkan atau devisa (kekayaan berupa uang asing) negara. Karena semakin tinggi nilai ekspor suatu negara, semakin besar pendapatan berupa uang asing. Jika pendapatan bertambah, akan semakin baik pula tingkat perekonomian negara itu. Kedua, membuka lapangan kerja. Ketiga, menyerap tenaga kerja. Semakin banyak lapangan kerja, akan semakin banyak tenaga kerja yang dapat bekerja. “Emmm... apa lagi yah?” (sambil mikir). Keempat, meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Yang terakhir adalah meningkatkan hubungan kerja sama yang saling menguntungkan antara negara asal dan negara tujuan.

Gita : “Tuh kamu tahu!”

Maya : “Ni aku lihat buku kamu…hehe...”.

Gita : “Yeee….Eh ternyata ekspor sangat menguntungkan yah”. Kalau manfaat impor, tahu nggak? Nggak boleh lihat buku lagi ya?” 

Maya : “Emmm.... Apa yah?” Tunggu dulu Git. Yang aku ingat, kalau manfaat dari impor adalah pertama dapat memenuhi kebutuhan barang-barang yang tidak dapat diproduksi sendiri di negaranya. Kedua, dapat memenuhi kebutuhan bahan-bahan industri yang tidak tersedia di negaranya. Ketiga, meningkatkan kemampuan sumber daya manusia melalui proses alih teknologi dari tenaga ahli di negara maju. Kemudian, keempat menambah pemasukan dan pendapatan negara. Kalau menurutmu gimana Git?”

Gita : “Iya, itu semua benar. Intinya kegiatan ekspor dan impor sangat diperlukan antar negara”.

Maya : “Terima kasih Git udah banyak jelasin, akhirnya aku udah paham tentang ekspor dan impor. 

Gita : “Sama-sama May, kita saling berbagi ilmu, jika ada kawan yang kesulitan.

2 komentar:

  1. Dear Staff Export

    Saya dari PT Tiga Sekawan Sukses Ekspress ingin memperkenalkan service yang kami miliki yaitu pengiriman Export/Import barang :

    General Cargo
    Dangerous Goods/Chemical, dan
    Perishable

    Dengan AirFreight Ke mancanegara dengan cepat , aman , nyaman, dan dapat bersaing harga. Kami merupakan TOP Agent dan direct semua Airlines dan dapat dijadikan rekanan oleh Freight Forwading untuk bekerja sama dalam proses pengiriman.
    Mengenai price list kami berdasarkan case by case tujuan, berat dan barang yg dikirim ,
    Untuk perbandingan dengan yang sudah ada, ataupun pertanyaan jangan ragu menghubungi saya untuk mengecheck Rate yang dibutuhkan baik via Udara.
    Kami sangat mengharapkan dan menunggu kabar baiknya.
    Atas perhatian dan kerja samanya saya ucapkan terimakasih.

    Thank You

    --
    NOTE :
    Following to the release of MOF Regulation No. 38/PMK.011/2013, PT Tiga Sekawan Sukses Ekspres will be in compliance with the Indonesia regulation,
    The Value Added Tax (VAT) will be levied effective from January 01, 2016.

    1. All freight components will be charged VAT 1%.
    ===============================
    Best Regards,
    Feri
    (Airfreight International)
    PT TIGA SEKAWAN SUKSES EKSPRESS
    Komplek Puri Delta Mas Blok D1-3
    Jalan Bandengan Selatan Raya no 43
    Tel : 62-21 66692366 (hunting)
    Fax : 62-21 66692602/466/477
    mobile : 087808065341
    Email : ferian@three-ss.com

    BalasHapus
  2. Impor ekspor memang menguntungkan kalau dilakukan dengan benar.

    Maka dari itu cukup penting memilih partner atau vendor jasa freight forwarder jakarta indonesia.

    Hermes Transindo siap membantu.

    BalasHapus